StarWars (retroactively titled Star Wars: Episode IV – A New Hope) is a 1977 American epic space opera film written and directed by George Lucas, produced by Lucasfilm and distributed by 20th Century Fox. It is the first film in the Star Wars film series and fourth chronological chapter of the "Skywalker Saga". Puteri Chrissana dan paman Minnie mulai menjalankan rencana mereka untuk perlahan-lahan menghancurkan Inn dengan memanfaatkan keluarga Khaning. Dan untuk percobaan pertama mereka berhasil membuat Inn terlihat buruk di mata masyarakat. Raja sendiri memarahi Inn karena Inn tidak bisa bersikap tenang selayaknya putera mahkota dan ia mulai ragu Inn akan menjadi penggantinya jika Inn terus begitu. Sementara Nakhun untuk pertama kalinya berkunjung ke istana setelah sekian lama. Sinopsis Princess Hours Thailand Episode 6 Episode 6 dimulai dengan agak random jadi aku sempat bingung awalnya. Khanong terlihat ingin masuk ke sebuah ruangan tapi dihalangi pengawal karena puetra mahkota Inn ada di dalam. Khanong mengingatkan pengawal kalau dia adalah adik puteri mahkota tapi pengawal tetap tidak memperbolehkan Kanong masuk. Inn ada di dalam ruangan itu, seperti sebuah teater kecil? Ia sedang memikirkan sesuatu, kejadian pagi ini saat ia dan Khaning bertengkar dan Khaning mengatakan kalau ia adalah seorang putera mahkota yang memandang rendah orang lain. Inn kelihatan tidak tenang setelah pertengkaran itu karena Khaning memang benar dan ia yang salah disana. Saat sedang befikir itu tiba-tiba terdengar suara ribut di pintu. Ternyata Khanong menerobos masuk kedalam. Pengawal pribadi Inn marah pada Khanong. Inn melihat mereka dan mengatakan kalau tidak apa-apa. Khanong senang mendengarnya. Khanong mendekati Inn. Inn bertanya ada apa dan Khanong kelihatan ragu mengatakan maksudnya. Inn meminta Khanong bicara padanya dan jangan ragu, karena mereka adalah keluarga. Tapi Khanong malah menyembah pada Inn dan membuat Inn sedikit tertawa mengatakan Khanong mirip dengan kakaknya.. Khanong tak mengerti maksud Inn tapi ia berdiri dan mengatakan permintaannya, ia punya seorang senior calon reporter yang ingin mengambil foto bersama Khaning dan Inn. Inn mengatakan hal seperti ini memerlukan persetujuan sekretaris istana dan ia tidak bisa memberi jawaban pada Khanong. Khanong mengerti. Inn kemudian bertanya pada Khanong apakah ia boleh meminta sesuatu padanya. Khaong kemudian terlihat membawa cake yang diatasnya ada boneka pangeran dan puteri, dimana sang pangeran sedang berlutut or, itu boneka lamaran seseorang? HHAHAHHAHHA. Ia membawa itu menemui Khaning yang berkumpul bersama teman-temannya. Khaning sangat senang melihat adiknya dan memeluk Khanong, menanyakan kabar ayah dan ibu mereka. Khanong mengatakan mereka baik-baik saja, ia menambahkan karena Khaning tidak ada di rumah, ia merasa seperti anak satu-satunya dan hidupnya sangat bahagia HAHAHAHHAHHA. Khaning kesal dan mengatakan kenapa adiknya selalu menyakitinya dengan kata-kata, ia memukul Khanong HAHHAHAAHAHHA. Khanong mengatakan ia hanya bercanda. Khaning kemudian tertarik denga cake yang dibawa Khanong dan senang adiknya membawakan cake untuknya. Khanong menjelaskan kalau itu bukan darinya, ia mengatakan Inn memintanya mengantarkan itu untuk Khaning. Mendengar nama Inn, Khaning kesal. Khanong mengatakan pesan Inn, kalau Inn merasa menyesal karena sudah membuat Khaning marah pagi ini. Khaning sok jual mahal mengatakan kalau ia tidak percaya akan perasaan Inn yang menyesal. Sementara itu teman-teman Khaning malah berteriak kalau putera mahkota sangat cute HAHAHHAAHHAHA. Khaning mengatakan ia tak peduli seberapa banyak Inn ingin berdamai dengannya, ia tidak akan mau berdamai. Tiba-tiba bayangan Inn muncul di hadapan Khaning, membawa cake itu dan meminta maaf padanya, tentu saja dengan senyuman manis Inn. Khaning terpesona lagi dengan khayalannya. Teman-temannya mengatakan Khaning terlalu over memikirkan permintaan maaf Inn. Khaning bertanya pada adiknya apakah Khanong memberi tahu Inn kalau dia suka coconut cake dan Khanong mengangguk membenarkan. Khaning kesal lagi karena Inn tidak bisa memikirkan sendiri dan malah bertanya pada adiknya. Khaning masih tidak mau memaafkan Inn. Khanong berkata, pergilah, pangeran Inn menunggumu, dia bilang dia akan mengatakan langsung permintaan maafnya. Khaning masih tidak mau, ia menggoyangkan badannya dengan manja seolah ia mengulur waktu. Khanong yang melihat kakaknya begitu meminta kakaknya jangan terlalu jual mahal HAHHAHAHHAHA. Khaning kesal dan menyuruhnya diam. Lalu tiba-tiba adegan berubah ke adegan interview Khaning dan Inn. Padahal aku pikir mereka akan memperlihatkan adegan permintaan maaf Inn, tapi malah loncat ke adegan interview yang menurut aku kok random gini HAHAHHAAHA. Aku rasa ini senior yang dikatakan oleh Khanong. Ada beberaap orang diluar tempat itu memotret, sementara pengawal Inn berjaga disana. Reporter itu menanyakan mengenai kehidupan pernikahan mereka dan Khaning menjawab kalau kehidupan pernikahan mereka cukup menyenangkan. Tiba-tiba reporter bertanya apakah Khaning tahu kalau Inn sudah punya seseorang yang ia cintai? Pangeran tidak mengatakan ini padamu? Khaning dan Inn terdiam, Pengawal yang mendengarnya segera mendekati reporter dan si reporter terus bicara, sepertinya gadis itu bernama Minnie yang bersekolah di luar negeri bersama pangeran. Pengawal menghentikan si reporter menanyakan siapa yang memperbolehkan/menyuruh dia menanyakan hal itu. Reporter mengatakan ia hanya ingin bertanya pada pangeran bagaimana Inn menghadapai mantan pacarnya. Inn jadi kesal dan berdiri, ia bertanya dari mana pria itu mengetahui tentang masalah ini. Orang itu tidak menjawab dan malah bertanya lagi, apakah karena tahta lebih penting dari cinta sejati? Mendengar itu Inn kehilangan kendali dan memukul reporter itu. Si pria masih tidak berhenti dan bertanya lagi, atau kau sebenarnya ingin mempertahankan keduanya? Inn marah dan ingin memukul lagi tapi pengawal dan Khaning menghentikannya, ia mengingatkan masalah besar akan terjadi kalau Inn melakukannya. Inn akhirnya berhenti. Inn dan Khaning kembali ke istana, di dalam mobil Khaning menatap Inn dan Inn bertanya kenapa, Khaning mengatakan tidak apa-apa BTW itu rambut Inn gayanya berubah begitu kembali ke istana wkkwkwwkkkwkwkw. Mereka berdua kemudian keluar dari mobil, dayang menyambut mereka dan mengatakan ada masalah, raja memanggil mereka ke ruang kerja. Inn mengerti, ia tahu ayahnya sudah tahu mengetahui masalah tadi. Khaning tampak khawatir. Tentu saja raja yang mengetahui apa yang terjadi langsung memarahi Inn, bagaimana bisa seorang putera mahkota memukul seseorag seperti itu. Inn diam saja. Raja juga marah karena pengawal yang mengawal Inn dikurangi, ia bertanya siapa yang memberi perintah. Sekretaris kerajaan mengatakan masalah ini adalah kesalahannya. Inn mengatakan kalau ia yang meminta jumlah pengawalnya dikurangi dan itu tidak ada hubungannya dengan masalah ini. Raja bertanya kenapa Inn mengurangi pengawalnya. Inn mengatakan kalau ia juga punya kebebasannya sendiri, karena ia tak ingin selalu diikuti kemanapun ia pergi. Ia mengingatkan ayahnya kalau ia bukan anak kecil lagi. Raja bertanya, jadi apa yang kau lakukan hari ini adalah tindakan orang dewasa? Inn terdiam. Ibu suri mengingatkan Inn apa yang terjadi hari ini membuat semua orang khawatir, karena jika terjadi sesuatu pada Inn, akan mempengaruhi kestabilan kerajaan. Inn meminta ibu suri menerima permintaan maafnya dan permisi dari sana. Ia tak lupa menarik tangan Khaning untuk ikut dengannya, seperti biasa Khaning menolak tapi Inn terus menariknya dan Khaning terpaksa ikut dengannya. Sementara ibu ratu merasa kalau ada seseorang yang merencanakan hal ini untuk menghancurkan Inn. Tapi Raja mengatakan Ratu berfikir terlalu jauh. Dayang ibu suri mengatakan ini terjadi mungkin karena Inn dan Khaning menikah di usia muda dan mereka masih sekolah, jadi banyak yang tertarik dengan kehidupan mereka. Ibu suri setuju dengan hal ini. Raja meminta sekretaris kerajaan mengurus hal ini. Dayang ibu suri ini mencurigakan. Inn ada di istananya dan sedang mengecek handphone-nya. Khaning mencarinya dan melihat Inn. Dayang memberitahu Inn dan Khaning kalau raja, ratu dan ibu suri meminta keduanya menemui mereka. Inn mengerti, ia pergi, Khaning mengejarnya dan meminta Inn menunggunya. Begitu mereka memasuki ruangan, Inn tiba-tiba menghentikan langkahnya dan Khaning yang tidak tahu menabrak Inn dan pipinya sakit, ia memukul Inn dan menyuruhnya bilang-bilang kalau berhenti. Ternyata Nakhun datang berkunjung, Khaning terkejut melihat Nakhun + excited dan setelah menyapa, ia langsung duduk disamping Nakhun dan bertanya kenapa Nakhun ada disana. Ibu suri terkejut karena mereka berdua saling mengenali. Nakhun membenarkan, karena mereka berdua satu fakultas dan satu kelas. Nakhun memanggil ibu suri dengan panggilan 'nenek' dan itu membuat Khaning terkejut. RAja menjelaskan kalau Nakhun adalah pangeran, putera dari putera mahkota sebelumnya. Khaning cukup kaget dan bertanya jadi Inn dan Nakhun adalah sepupu. Ibu suri membenarkan. Khaning excited dan mengatakan mereka berdua sama-sama tampan. Dayang ibu suri mengatakan kalau pangeran Nakhun makin lama memang makin tampan seperti ayahnya. Raja mminta Nakhun untuk tinggal bersama mereka, karena Bhutin membutuhkan pemuda yang mampu mengembangkan negara mereka. Nakhun mengatakan ia tak punya cukup banyak kemampuan untuk itu. Khaning malah mengatakan karena Nakhun punya senyuman yang manis, Nakhun pasti bisa melakukannya. Setidaknya, para gadis di Bhutin bisa mendapatkan seorang lagi pangeran yang tampan dan dihormati, karena seseorang selalu punya wajah yang dingin. Khaning melirik pada Inn HAHAHAHAHAHAHA. Inn menatapnya kesal. Ibu suri malah tertawa dan setuju dengan Khaning, dan memnyuruh Inn belajar lebih banyak untuk tersenyum. Nenek mengenang saat Inn dan Nakhun kecil dulu, keduanya sangat dekat dan sering bermain bersama, bahkan dayangnya kesulitan mengejar mereka karena keduanya sangat aktif. Dayang ibu suri setuju, keduanya sangat nakal saat kecil dan Inn suka sekali menggoda Nakhun. Ibu suri meminta Nakhun tinggal di istana malam ini, besok Nakhun bisa jalan-jalan bersama Inn dan Khaning. Khaning setuju banged. Ratu kelihatan tidak terlalu suka dengan ide itu dan mengatakan dengan cara sopan kalau Nakhun tidak mempersiapkan apa-apa untuk hal itu. Nakhun sendiri mengatakan kalau yang harusnya jalan-jalan adalah putera mahkota dan puteri mahkota, orang-orang pasti ingin melihat mereka berdua bersama-sama. Khaning menatap Inn dengan kesal karena ia tahu itu tidak akan pernah terjadi wkwkkwkwk. Ratu setuju dengan Nakhun dan mengatakan kalau orang-orang mungkin akan bingung siapa putera mahkota yang asli jika Inn dan Nakhun jalan berdua. Hmmmm, sindiran nih ye. Nakhun sih diam saja, ia tetap tersenyum. Raja meminta Nakhun datang lain kali membawa ibunya. Nakhun mengiyakan. Ratu mencoba tersenyum meski ia kelihatan tak suka dengan ide itu. Inn, Khaning dan Nakhun berjalan-jalan di sekitaran istana dan Nakhun kelihatan merindukan tempat itu, ia pikir ia tak akan pernah melihat pemandangan seperti ini lagi. Khaning mengatakan ia juga menyukai pemandangan disana, tapi ia tak punya banyak waktu untuk sering datang kesana. Dan Khaning menyinggung Inn, karena Inn suka sekali bermain biola disini sendirian dan tidak membiarkan siapapun masuk kesana. Inn dan Khaning masih tampak tidak berbaikan. Nakhun hanya tersenyum melihat mereka. Mereka bertiga duduk dan ngobrol, Nakhun mengatakan kenapa Inn tidak membawa Khaning ke danau besok, Khaning pasti menyukainya. Khaning tentu saja menyukai ide itu, ia menatap Inn penuh harap dan mengajaknya pergi. Tapi Inn hanya menatap dengan dingin dan mengalihkan pandangannya LOL. Khaning kesal banged, percuma berharap pada Inn HAHAAHAHA. Nakhun kemudian bertanya apakah Khaning bisa berenang dan Khaning menjawab ia tak bisa dan hanya bisa melakukan ini, ia menyatukan dua telapak tangannya seolah seperi berdoa/ memberi salam hormat berenang dalam bahasa thailand = Wai Nam dan menyatukan 2 telapak tangan = Wai, jadi Nakhun tanya apakah Khaning bisa berenang Wai Nam dan khaning menjawab ia bisanya seperti ini menyatukan telapak tangannya = Wai. Itu adalah lelucon tua dan Nakhun tak mengerti maksudnya, Khaning minta maaf karena leluconnya boring HAHAHAHAAHHA. Keduanya menikmati obrolan mereka dan membuat Inn agak kesal karena pada akhirnya ia dicuekin lah yang nyuekin duluan sopo? HAHAHHAHA. Inn berdiri dan menatap jauh, membelakangi mereka. Khaning menatapnya dengan kesal dan mengatakan kalau ia benci pada Inn. Nakhun hanya tersenyum kecil dan mengatakan kalau ia harus pergi. Khaning kecewa karena Nakhun cepat sekali perginya, ia meminta Nakhun sering datang, karena seperti yang Nakhun lihat, ia seperti sendirian tinggal disana. Khaning menatap Inn yang selalu menganggapnya tidak ada. Nakhun tersenyum dan mengatakan pada Khaning untuk mengajak Inn bicara karena Inn tidak sedingin itu. Tapi Khaning tidak percaya. Nakhun berdiri dan akan pergi, ia pamit pada Khaning dan Inn. Khaning menatap punggung Inn dan bergumamia tahu kalau Inn tidak sedingin itu tapi Inn tidak mau bicara dengannya. Inn terus menatap jauh, entah apa yang ditatapnya HAHHAHHAHAHA. Malam harinya, di kediaman putera dan puteri mahkota, Khaning sedang menggambar sesuatu. Inn sibuk main game dengan headphone di kepalanya. Khaning memandangi Inn dan Inn merasakannya, saat ia melihat ke arah Khaning, Khaning memalingkan wajahnya dan terus menggambar. Khaning menggambar sambil tertawa dan tertawa, Inn jadi bingung kenapa Khaning tertawa begitu. Khaning melihat ke arah Inn dan melanjutkan gambarnya. Inn jadi kepo HAHAHAHA. Waktu berlalu, Khaning mengantuk dann tidur di kursi. Inn melihatnya dan mendekatinya. Ia melihat Khaning tertidur pulas, dan karena penasaran dengan gambar Khaning tadi, Inn mengambil buku itu dan melihatnya. Inn terkejut karena Khaning ternyata menggambar meme tentang dirinya HAHHAHAHAHAAHHA. Ia kesal karena Khaning berani sekali membuat meme tentang putera mahkota. Tapi meski kesal, Inn masuk ke kamar, mengambil selimut dan menyelimuti Khaning. Hanya sampai beberapa saat semuanya tenang, tapi tiba-tiba Khaning memegang leher baju Inn dan menahannya. Inn panik. Khaning sedang bermimpi dalam pertarungan dan bahkan menarik leher Inn HAHAHHHAHAAHHAHA. Inn mencoba tenang dan tidak membangunkan Khaning meski Khaning benar-benar menahan Inn dipelukannya. Akhirnya Khaning kembali tidur pulas dan Inn bisa melepaskan diri. Khaning kemudian terbangun dari tidurnya dan menemukan selimut yang menutupinya. Ia melihat tidak ada siapa-siapa disana, ia bingung siapa yang memberinya selimut. Ia kemudian menatap ke belakang, ada Inn yang sedang tiduran dengan headphone di kepalanya. Khaning mendekati Inn dan menyelimuti Inn. Ia menatap Inn yang sedang tidur dan tersenyum. sepertinya ia tersentuh karena Inn memberinya selimut saat ia tidur, ia menatap Inn dan berkata kalau ternyata Inn punya sisi baik seperti ini. Ia bertanya, sebenarnya kau bukan pria tak berperasaan, kan? Menjadi seorang putera mahkota pasti membuatmu tidak tenang, jika aku tidak ada disampingmu seperti ini, aku tidak akan pernah tahu bagaimana perasaanmu menjadi seorang putera mahkota, tidak tenang, tidak boleh melakukan kesalahan. Tapi sekarang aku pikir aku mulai mengerti dirimu. Atau mungkin aku mulai merasa.... Khaning terus menatap Inn yang sedang tertidur dan Inn tiba-tiba membuka matanya, membuat Khaning shock. Khaning segera berdiri dan menjauh. Inn bertanya apa yang Khaning lakukan padanya. Khaning mengatakan ia tak melakukan apapun. Inn kemudian pergi meninggalkan Khaning. Setelah Inn pergi, Khaning segera menutup wajahnya, ia malu banged. Ia bertanya-tanya apakah Inn tadi itu tidur atau tidak. Ia mengecek headphone Inn dan shock karena tidak ada musiknya. Khaning makin malu karena ia yakin Inn mendengarkan apa yang ia katakan. Khaning malu banged. Keesokan harinya, Khaning menghilang lagi, sekretaris kerajaan memarahi dayangnya. Inn masuk dan bertanya ada apa. Mereka menjelaskan kalau Khaning belum kembali ke istana setelah pamitan untuk pergi menggambar pagi tadi. Pada akhirnya semua orang mencari Khaning, mereka naik mobil ke suatu tempat dan aku cukup bingung mereka kemana karena sepertinya itu sangat jauh dari istana dan bagaimana mereka bisa tahu kalau kemungkinan Khaning disana? HAHAHAHHAHA. Mungkin pagi itu dayang mengantar Khaning kesana kali ya, anggap aja gitu, jadi Khaning pasti tak jauh dari sana. Inn juga ikut membantu mencari. Khaning ada di dekat peternakan kuda ?? dan ia sepertinya ketiduran. Saat ia terbangun, ia terkejut melihat Inn ada disana, meski Inn tak melihatnya karena ia bersembunyi di balik tumpukan jerami. Sepertinya alasan Khaning menghilang adalah menghindari Inn setelah kejadian semalam. Inn mencari Khaning disekitar situ dan menemukan kertas gambar Khaning disana, jadi ia yakin Khaning disekitar situ. Khaning sepertinya menghabiskan waktu menggambar meme keluarga kerajaan disana dan ia merobek kertas dan membuangnya, Inn menemukan beberapa. Khaning masih berusaha sembunyi di balik jerami dan Inn melihat buku Khaning. Ia membacanya, Khaning menuliskan kalau ia merindukan ayah dan ibunya. Khaning kesal karena Inn membaca buku pribadinya, jadi mau tak mau ia keluar dari persembunyian dan mengambil bukunya, ia kesal karena Inn tidak sopan membaca bukunya. Inn kesal dan meminta Khaning sebelum memarahi seseorang, Khaning harus melihat dirinya sendiri, karena Khaning sudah membuat semua orang panik mencari Khaning yang menghilang. Khaning membuat alasan itu karena ia ketiduran. Inn kesal karena Khaning bersalah tapi tidak meminta maaf. Khaning mengatakan karena Inn melihat buku pribadinya diam-diam, Inn juga harus meminta maaf padanya. Inn benar-benar kesal dan mengingatkan hal seperti ini jangan sampai terjadi lagi. Khaning harus kasihan pada orang yang kebingungan dan kesulitan mencarinya. Khaning bertanya, Kau? Inn mengatakan , jangan bermimpi, kenapa aku harus peduli padamu? Khaning kesal sekali dan menginjak kaki Inn dengan keras. Inn kesakitan. Khaning akan kabur tapi Inn berhasil menangkapnya. Khaning mencoba melepaskan tangannya, tapi Inn memegangnya terlalu kuat, Khaning meronta dan akhirnya mereka berdua kehilangan keseimbangan dan Inn terjatuh di atas Khaning. Keduanya ada di posisi awakward, wajah mereka terlihat cukup dekat dan mereka saling menatap. Khaning mulai panik dan menyuruh Inn menjauh darinya, Inn tidak mau dan malah mulai menggoda Khaning, ia mengatakan ia akan menghukum Khaning. Khaning bingung. Inn mendekatkan wajahnya ke arah Khaning dan bersiap menciumnya, ia bahkan menyentuh sudut bibir KHaning AHHAHAHAHAHHA, Khaning jadinya makin takut dan merinding. Ia menutup matanya pasrah dengan apa yang akan terjadi HAHHAHA Sementara itu para dayang mendengar keributan Khaning dan Inn, mereka mendekat kesana dan mengintip. Jerami yang ada disana bergoyang-goyang dan para dayang tersenym nakal mengatakan kalau putera dan puteri mahkota selalu terliaht manis jika mereka bersama-sama. Dan yang terjadi di balik jerami adalah Inn dan Khaning bertengkar, saling melempar jerami ke arah masing-masing. Inn bahkan dengan gemas mengacak rambut Khaning dengan jerami. Pemandangan itu sebenarnya tampak manis tapi kita tahu mereka sedang bertengkar HAHAHHAHAHA. Sekretaris kerajan bahkan tidak mau ketinggalan moment dan mulai merekam mereka berdua HAHAHHHHAHAHAHAHAHAHAHA. Shipper XD Inn tidak tahan lagi dan berdiri, para dayang otomatis berbalik karena tak sopan melihat pasangan suami istri bermesraan wkkkwkwk. Inn yang sangat kesal melempar setumpuk jerami pada Khaning dan ia melihat sekretaris menatap keduanya. Sekretaris meminta maaf wkwkwkwkwkw. IA mengatakan tak aakan mengganggu mereka. Ia mengajak para dayang pergi dan mereka kabur HAHHAHAHAHAHHA. Khaning masih terus melemparkan jerami pada Inn, dia tidak menyerah dan Inn kembali bersiap melempar jerami, tapi ponselnya berdering. Inn mengangkat telpon sementara Khaning masih melemparkan jerami pada Inn. Yang menelpon adalah Minnie, dari London. Dia seolah hilang ingatan kalau Inn sudah menikah dan bicara seolah tidak terjadi apapun, mengatakan kalau besok adalah ronde terakhir kompetisinya dan impiannya akan jadi kenyataan. Ia bertanya Inn sedang apa dan dimana. Kemudian ia mendengar suara Khaning di balik telpon dan Inn yang menyuruhnya diam. Ingatan Minnie mungkin baru kembali kalau Inn sudah menikah dan melihat surat kabar yang memuat berita Khaning dan Inn yang sudah menikah. Minnie kemudian menutup telponnya dan tampak galau karena ia kehilangan pacarnya. Saat ia berjalan, seseorang dengan sepeda motor datang mendekatinya seolah akan menabraknya. TApi aku kayaknya tahu itu siapa. Siapa suruh kamu nolak pas dilamar wkkkwkwkwkkw. Sesuatu yang berharga akan terasa kalau udah menghilang ya. Sementara itu Inn tidak tahu kalau Minnie menutup telponnya dan masih mencoba bicara dengan Minnie, ia memanggil nama Minnie dan Khaning mendengarnya. Khaning kesal dan terus melempar dan melempar jerami wkkwkwkkwkw. Khaning dan Inn kembali ke istana. Di mobil Inn sibuk dengan ponselnya, Khaning hanya menatapnya. Ia tahu kalau Inn pasti mengirim pesan pada Minnie. Inn yang memukul seseorang sudah masuk berita di TV. Tentu saja hal itu tersebar dengan cepat karena ada yang mengambil gambar saat itu. Puteri Chrissana bertemu dengan seseorang yang aku panggil paman Minnie di ep sebelumnya, ia memanggil ibu Nakhun dengan teman lamanya. Mereka membicarakan mengenai skandal putera mahkota Inn dan tentu saja membuat Inn terlihat buruk di mata publik. Ia sudah melihat apa yang dilakukan pria itu dan menurutnya itu masih belum cukup. Tentu saja kejadian pemukulan itu adalah ulah si pria ini. mereka merencanakan sesuatu yang lebih besar lagi. Minnie sedang di wawancarai, sepertinya ia gagal di olimpiade ini dan ia ingin melakukan sesuatu yang lebih penting. Tapi ia tidak menjelaskan apa yang lebih penting itu. Aku sudah bisa menebak sih, dia akan kembali ke Bhutin dan merebut kembali apa yang menurutnya miliknya. Hmmmmmmmmmm. Sekretaris Kerajaan memberikan informasi pada Raja kalau mereka tidak bisa memblok berita tentang putera mahkota karena sudah terlalu menyebar. Raja tak bisa melakukan apapun dan memutuskan membiarkannya meski Ratu tak setuju, kenapa mereka tidak memblok berita mengenai Bhutin agar tak tersebar keluar. Raja mengatakan kalau mereka menghilangkan berita mengenai putera mahkota mungkin masyarakat akan salah paham pada keluarga kerajaan. Inn meminta maaf karena ini kesalahannya. Raja bertanya sekali lagi kenapa Inn melakukan itu, kenapa Inn memukul orang itu? Tapi raja mengakhiri pertanyaan dengan status lagi, ia mengingatkan status inn sebagai putera mahkota, atau Inn melakukan itu karena Inn lahir di tempat yang bagus jadi berfikir bisa melakukan apa saja? Inn mengatakan ia tak pernah berfikir seperti itu. Ibu suri mengatakan yang sudah terjadi tidak bisa dihentikan, ada baiknya mereka mencari solusi menyelesaikan masalah ini dari pada bertengkar. Raja masih kecewa dan mengatakan Inn sangat kekanak-kanakan, kalau ia tahu akan begini, ia tak akan menerima Inn sebagai putera mahkota. Inn tidak peduli, jika raja bisa melakukannya ia akan sangat berterima kasih. Raja marah dan melempar dokumen ke meja. Inn mengatakan kalau ia hanya orang biasa, sejak awal ia tidak dilahirkan untuk menjadi raja, ia tak bisa seperti ayah dan kakeknya yang memakai topeng sepanjang waktu menyembunyikan emosinya. Inn kemudian meninggalkan mereka, ia mengatakan kalau ia ingin melepas topengnya sebentar saja. Khaning sangat khawatir dan ibu suri memberi aba-aba untuk mengejar Inn. Khaning meninggalkan mereka. Khaning mengejar Inn dan mencoba menahannya, ia meminta Inn jangan melakukan hal ini. Inn menyuruh Khaning jangan mencampuri urusannya, ia menepis tangan Khaning dan parahnya ia mendorong Khaning hingga Khaning terjatuh. Khaning terluka, untuk beberapa detik, Inn kelihatan Khawatir, tapi Khaning terlihat baik-baik saja, jadi ia meninggalkan Khaning dengan motornya. Inn menghilang sampai pagi harinya. Khaning di meja makan sendirian dan bertanya-tanya kemana Inn pergi, kenapa Inn tidak kembali. Dayangnya menjelaskan kalau pengawal sedang mencari Inn, mereka akan segera membawa Inn kembali. Khaning menolak makan dan mengatakan ia akan menunggu sampai Inn kembali dan baru makan. Tapi ternyata sampai malam harinya Inn belum kembali. Ratu sangat khawatir. Raja mengatakan untuk membiarkan Inn, ia kecewa karena Inn penyebab masalah ini tapi malah kabur begitu saja. Ini menunjukkan kalau Inn masih tidak cukup baik menjadi putera mahkota. Kalau Inn peduli maka Inn akan kembali dengan sendirinya. Sekretaris menyarankan mereka melakukan konferensi pers untuk masalah ini. Untuk sementara raja meminta sekretaris menahan permintaan itu. Sekretaris kemudian meninggalkan mereka untuk menambah orang mencari Inn. Ratu bicara pada raja dan meminta suaminya lebih mempercayai Inn karena Inn butuh dukungan dari ayahnya. Raja tidak menjawab, ia mengingatkan kalau besok mereka ada acara di Bangkok dan meminta ratu mempersiapkan segalanya. Reporter yang mewawancarai Inn dan Khaning waktu itu sedang bekerja. Khanong dan temannya masuk ke sana dan Khanong kesal karena ia dimanfaatkan oleh reporter itu dan berbohong padanya kalau dia hanya calon reporter. Si reporter mengatakan kalau ia hanya butuh bantuan Khanong untuk hal ini, lalu kita melihat falshback Khanong ditelpon reporter itu meminta bantuannya untuk mengatur wawancara dengan Khaning dan Inn. Ternyata pria ini adalah pria yang waktu itu di restoran saat Khanong sibuk foto dengan para fans dan matanya menangkap pria tampan. Si reporetr ini mengatakan kalau ia hanya menggoda Khanong sedikit dan Khanong masuk perangkapnya, ia sengaja mendekati Khanong dan tahu kalau Khanong ini gay, jadi ia sengaja berpura-pura jadi gay juga. Khanong menanyakan tentang 'video ini' tapi aku nggak ngerti maksudnya video apa, apakah video Khaning dan Inn atau video ancaman untuk Khanong, misalnya hidden camera saat mereka kencan? HAHHAAHHA Teman Khanong berusaha membela Khanong dan kesal pada si reporter jadi ia memukulnya, si reporter juga memukul dan terjadi perkelahian. Khanong di marahi oleh ibunya karena bertengkar dan temannya membela Khanong mengatakan ini semua salahnya. Sepertinya Khanong memberitahu ibu mengenai masalah kenapa Inn memukul reporter itu. Ayah mendukung puteranya, ia mengatakan bagi seorang pria lebih baik berani mati dari pada dihina. Ibu marah karena mengajarkan hal seperti itu pada Khanong. Ibu mengingatkan Kahnong untuk tidak melakukan seperti itu lagi, ia akan menelpon Khaning mengatakan hal sebenarnya. Khanong takut pada kakaknya meminta ibu jangan memberitahu Khaning. Ibu menelpon Khaning memberitahu yang sebenarnya kalau reporter itu sengaja mencari gara-gara agar Inn marah saat itu, reporter itu sengaja untuk bahan beritanya. Khaning mengerti, itu artinya Inn tidak salah karena reporter yang mulai duluan. Ia kemudian mengatakan kalau ia akan menutup telpon karena ia harus memberitahukan raja mengenai hal ini, karena Inn tidak salah. Khaning terlihat senang. what this? Bukannya Khaning ada disana saat itu, harusnya dia tahu donk kenapa Inn sampai memukul reporter itu, kenapa Inn marah. Memang sih, dia nggak tahu kenapa si reporter menanyakan itu adalah hal yang disengaja untuk membuat Inn marah, tapi dalam percakapan telpon dengan ibunya, seolah-olah Khaning tidak tahu kenapa Inn memukul seseorang. Khaning segera berlari menemui raja dan ratu untuk menjelaskan hal yang itu, ia bahkan sampai menabrak sekretaris kerajaan wkwkkwkwk. Raja dan ratu saat itu akan bersiap untuk berangkat ke Bangkok. Khaning meminta waktu sebentar. IA menjelaskan kalau Inn tidak melakukan hal yang salah, ia menjelaskan kalau adiknya yang membuat Inn menerima wawancara itu dan reporter sengaja membuat Inn marah dan mengambil foto itu untuk beritanya. Ia mengatakan semuanya sudah direncanakan dan Inn tidak bersalah. Ratu mengingatkan Khaning untuk memberitahu adiknya agar lebih berhati-hati nanti. Khaning mengerti. Raja mengerti mengenai seseorang memprovokasi Inn, tapi pada akhirnya yang membuat masalah memang Inn, karena ia memukul orang itu. Raja dan ratu harus pergi dan sepertinya raja belum memaafkan Inn dan Khaning masih kahwatir. Acara yang dihadiri raja dan ratu adalah pameran dimana paman Minnie, Pakin yang menyelenggarakannya/mengurusnya. Kita melihat Minnie sudah ada disana. Dan tentu saja acara itu juga dihadiri oleh Chrissana dan Nakhun. Hal ini sepertinya sudah direncanakan oleh mereka. Ibu Nakhun tatapan jahatya sudah muncul dengan senyuman di wajahnya. Kita bisa melihat kalau ratu dan chrissana saling menatap dengan tenang tapi aura permusuhannya End- Komentar Si Minnie kayaknya benar-benar menyerah akan impiannya demi mendapatkan Inn kembali. Ia akan ikut dengan rencana pamannya dan ibu Nakhun untuk mendapatkan Inn. Pada akhirnya apa yang penting baginya bukan impiannya tapi ambisinya. Well, maybe dia beneran cinta pada Inn meski aku menolak percaya wkwkwkkkw. Baik di versi Korea dan Thailand, mereka cocok banged dengan peran mereka dan membuat aku benci hanya karena menatapnya wkwkwkkw. Penggennya mereka jangan lama-lama ada di layar. Aku salah satu penggemar berat Goong dan masa itu aku benci banged sama Song Ji Hyo sebelum Running Man memperkenalkan aku kembali padanya HAHHAHAHAHAH Mengenai insiden pemukulan ini, aku agak lupa di versi Korea bagaimana, nggak sempat mengecek. Tapi menurut aku mungkin ada baiknya kalau Khaning tidak ada disana saat itu, jadi dia juga bertanya-tanya kenapa Inn melakukan itu dan tetap percaya pada Inn, dan saat ibunya memberitahukan hal sebenarnya, ia jadi kaget dan memberitahu raja kalau Inn tidak bersalah. Menurut aku aja sih, karena disini ada yang agak ganjil juga, karena bagaimanapun karena Khaning disana harusnya dia tahu apa yang membuat Inn marah, meskipun ia tidak tahu alasan kenapa reporter menanyakan hal itu. Atau akunya yang berlebihan ya? HAHHAHAHA Episode 6 ini kurang memuaskan bagi aku pribadi, karena beberapa adegan terasa random dan aku harus mikir dua kali, lah kok tiba-tiba adegan ini, dan begitu seterusnya. Mungkin editingnya kali ya. YAng paling terasa sih saat Khaning dan Inn tiba-tiba diwawancara gitu, sayang sekali nggak diliatin gimana Inn minta maafnya, atau memang belum minta maaf dan Khanong sepertinya nggak pernah mention wawancara jadi kenapa Khaning bisa ada disana bersama Inn HAHAHHAHAHA. Well, mungkin di cut kali jadi langsung aja, memang sih, nyambung juga, karena kita bisa berasumsi kalau ini balas jasa Inn pada Khanong yang membawakan cake untuk Khaning HAHHAHHAHA. Saat Nakhun datang, sepertinya itu masih hari yang sama dan mereka baru bicara dengan raja ratu tiba-tiba udah dipanggil lagi dan Nakhun ternyata datang. well, mungkin udah sore harinya gitu, tapi kenapa mrk gg=a ganti baju ya? wkkwkwkw Atau adegan saat puteri tiba-tiba menghilang dan membuat panik, mereka mencarinya disuatu tempat dan bagaimana mereka tau kalau puteri ada disana HAHAHAHHAH. Aku nggak tahu sih karena aku yang terlalu banyak memikirkannya atau gimana, pokoknya pas episode 6 ini rasanya pas pindah adegan aku bertanya-tanya gitu, mungkin cuma aku aja xD Saat Khaning menatap Inn tidur itu dan mengatakan hal itu, entah kenapa aku merasa feelnya kurang terasa, apakah Khaning melakukan itu hanya karena Inn menyelimutinya saat tidur? Karena aku pikir awalnya Inn mengalukan hal yang lebih besar lagi, misalnya menyelamatkan Khaning kek atau apa kek gitu, jadi membuat Khaning berfikir kalau Inn punya sisi baik. Ternyata cuma begitu. Tapi mungkin karena Inn biasanya cuek dan dingin kali ya, jadi nggak mungkin banged dia melakukan itu, sekali melakukan, Khaning tersentuh. Dan kata-kata Khaning yang membuat ia mengerti Inn kesulitan sebagai putera mahkota mungkin karena sering melihat inn dimarahi raja kali ya, harus selalu bersikap baik, tanpa kesalahan ini dan itu. Jadi ia baru tahu menjadi putera mahkota itu ada kesulitan tersendiri bagi Inn. Nakhun kelihatan baik banged, kita ga bisa membencinya. Waktu di Princess Hours, aku nggak begitu suka sama Yul, karena dari tatapannya dia kelihatan ada jahatnya dikit, meski ia baik pada Chae Kyeong tapi ada masa dimana ia kelihatan kesepian dan sisi jahatnya muncul, tapi sampai sekarang Nakhun nggak kelihatan sisi jahatnya, ia selalu senyum dan senyum. Khaning nyaman banged sama dia, ya iya lah XD Nakhun baik sih. Hari ini subtitle Princess Hours Thailand rilis agak lama ya, biasanya pagi dah ada. Tapi mungkin karena di episode ini dialognya banyak. Penasaran dengan episode selanjutnya, sepertinya malam bersama akan datang XD Permintaan nenek yang minta cicit kali ya XD BTW ini drama ada ost-nya kan ya, kenapa jarang duputar ya, malah kebanyakan BGM lucu yang sering. Apa karena adegan romantis belum ada?
TRIBUNPONTIANAKCO.ID - Serial WeTV Original Kisah untuk GERI yang dibintangi oleh Angga Yunanda dan Syifa Hadju resmi tayang mulai Jumat 5 Maret 2021 di WeTV dan iflix. Pekan ke tiga Maret ini, Kalian sudah bisa menikmati Serial Kisah untuk GERI episode 1 higga tiga gratis di WeTV dan episode 4 dan 5 VIP di WeTV.. Series berjumlah 9 episode tersebut
Skip to content Viu OriginalsDrama KoreaDrama JepangDrama AsiaVariety KoreaAnimeFilmDaftar/Masuk Akun Sinopsis Princess Hours Episode 14 Sinopsis Princess Hours episode 14 mengisahkan Chae Kyung menjelaskan kepada Yul tidak ada yang terjadi antara dia dengan Shin. Melihat Yul memeluk Chae Kyung, Shin jadi sangat marah. Sementara itu, Chae Kyung menghilang. Princess Hours mengisahkan Chae Gyeong diperankan oleh Yoon Eun Hye adalah siswa sekolah menengah biasa. Karena wasiat kakeknya, dia harus menikah dengan Putra Mahkota Lee Shin diperankan oleh Joo Ji Hoon yang tak tertahankan yang kebetulan juga bersekolah di SMA-nya. Chae Gyeong awalnya menolak lamaran, namun akhirnya setuju untuk membantu keluarganya yang dililit hutang. Saat dia berjuang untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan kerajaan, belajar sopan santun dan mengambil tugas kehidupan istana sambil berurusan dengan suami yang tidak menyenangkan, sepupu sentimental Putra Mahkota dan pewaris tahta kedua, Yul diperankan oleh Kim Jeong Hoon, melangkah ke dalam hidupnya. Dia merasa bisa mengandalkan Yul untuk bantuan dan bimbingan, tetapi masih merasa sulit untuk tidak mengkhawatirkan suaminya yang angkuh dan berhati dingin. Sebelum nonton drama Korea klasik dibintangi Yoo Eun Hye, Joo Ji Hoon, Song Ji Hyo, dan Kim Jeong Hoon, yuk simak sinopsis Princess Hours episode 14 selengkapnya di bawah ini. Sinopsis Princess Hours Episode 14 Sebelumnya di Princess Hours episode 13, Permaisuri, Shin dan Chae Kyung melakukan perjalanan kecil di sekitar Cheju. Sementara itu, rumor buruk tentang Shin dan Chae Kyung mulai beredar. Para orang dewasa kemudian menyusun rencana. Mereka memutuskan untuk meminta pasangan itu naik ke ranjang pengantin. Namun, Shin dan Chae Kyung tidak mengetahui rencana para orang dewasa. Dalam Princess Hours episode 14, usai mendengar tentang pasangan yang tidur bersama, Yul berlari menemui Chae Kyung. Chae Kyung kemudian mengatakan kepada Yul bahwa tidak ada yang terjadi antara dia dan Shin. dia memeluknya, terbebas dari pemikiran yang tidak terpikirkan tentang keduanya menghabiskan malam bersama. Namun, Shin yang melihat ini menjadi sangat marah pada Yul. Di sisi lain, teman-teman Chae Kyung marah pada Hyo-rin karena memulai rumor dan mulai mengkritiknya. Chae Kyung mengetahui rahasia tentang Hyo-rin dan mulai merasa tidak nyaman. Sementara itu, deseorang meninggalkan foto di dalam kamar Putri Mahkota. Chae Kyung kaget saat melihatnya dan menghilang. Shin dan Yul segera mendengar bahwa dia telah menghilang dan langsung pergi mencarinya. Nonton Streaming / Download Princess Hours Sub Indo di Viu Yuk bernostalgia drama hits ini dengan menyaksikan kembali seluruh episode Princess Hours di Viu. Jangan lewatkan untuk nonton streaming atau download Princess Hours sub Indo di Viu sekarang! Aktifkan juga Viu Premium kamu untuk bebas nonton anime sub Indo, drama Asia dan drama Korea terbaru, serta tayangan video eksklusif sepuasnya, tanpa jeda iklan. Pastikan juga kamu sudah download aplikasi Viu di smartphone agar bisa nonton drama lainnya, seperti koleksi drama Korea atau drakorindo terlengkap dan nonton film online dari mana saja, kapan saja. Yuk nonton Princess Hours sub Indo sekarang! Hi! Called me SA, a VIU writer whose main biases differ based on the drama she is currently watching. She's also an ARMY! She hooked up with unexpected plot twist movies and Korean dramas. Reply 1988 and Moon Lovers are two of her all-time favorite dramas! Even after watching it numerous times, but she still can't get over it. Related Posts
Dilansirdari Koreaboo.com, menurut perusahaan manajemen yang memegang hak komik ' Princess Hours' karya Park So Hee, yakni Jaedam Media, telah menandatangani kontrak pembuatan ulang drama tersebut. Jaedam Media memutuskan untuk menggarap ulang drama Korea ' Princess Hours ' bekerja sama dengan perusahaan produksi drama Group8. ➦ ѕιnopѕe‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧A história se passa em Bhutin, um país fictício. O príncipe herdeiro In e Kaning se casaram devido a uma promessa feita entre suas famílias. In tinha uma amiga próxima o bastante para ser considerada uma ''namorada'' chamada Minnie. Ele pediu ela em casamento, mas foi rejeitado. Minnie agora está arrependida e quer o príncipe de volta. A antiga princesa herdeira também quer o trono de volta para o filho dela, o primo de In. Mas a medida que o príncipe e Kaning se conhecem melhor, eles começam a desenvolver sentimentos um pelo outro. Como vai ser o desenrolar da história desses dois? Remake tailandês do drama coreano ''Goong'', do mesmo produtor de Full House e Kiss Me.‧ ‧ ‧ ‧ ‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧➦ elenco‧ ‧ ‧ ‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧Elenco principal❥• Tao Sattaphong como Príncipe In❥• Ungsumalin Sirapatsakmetha como Kaning❥• Phan Pagniez como Príncipe Nakhun❥• Bebe Thanchanok Ritnaka como Minnie❥• Outros❥• Sansanee Wattananukul como Rainha Beaumontia❥• Penpeth Penkul como Rainha Real Thada❥• Pattamawan Kaomulkadee como RainhaRachawadi❥• Claudia Chakrapan como Senhora Krassna/ Reina Krassna❥• Woody Milintachinda como PhakinTassawan Seneewongse Na Ayutthaya como Khun Saiyut❥• Jaturong Mokjok como Pho Phud❥• Saitharn Niyomkarn como Mee Saw‧ ‧ ‧ ‧ ‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧➦ тraιler‧ ‧ ‧ ‧ ‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧Princess Hours Official Trailer‧ ‧ ‧ ‧ ‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧➦ oѕт‧ ‧ ‧ ‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧[OST] Princess Hours Thailand SoundtrackMee Kum Eun Mai - Tao Sattaphong Princess Hours Thai OST‧ ‧ ‧ ‧ ‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧➦Fontes‧ ‧ ‧ ‧ ‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧‧Fonte Download [Preview-TWDrama] Hy My Sweetheart. [Download] OST Lie To Me. [Download] OST Coffee House. [Download] Drama New My Fair Princess- Huan Zhu Ge Ge Remake. [Download] OST My Princess. [Download] OST Meteor Garden. [Download] OST World Within. [Download] OST Summer Scent - Endless Love III. Skip to content Viu OriginalsDrama KoreaDrama JepangDrama AsiaVariety KoreaAnimeFilmDaftar/Masuk Akun Sinopsis Princess Hours Episode 16 Sinopsis Princess Hours episode 16 mengisahkan Shin dan Chae Kyung pergi bulan madu bersama, sedangkan Hyo Rin bertekad untuk merebut Shin kembali. Sementara itu, skandal Putra Mahkota diketahui publik dan istana mengalami kesulitan karena masalah tersebut. Princess Hours mengisahkan Chae Gyeong diperankan oleh Yoon Eun Hye adalah siswa sekolah menengah biasa. Karena wasiat kakeknya, dia harus menikah dengan Putra Mahkota Lee Shin diperankan oleh Joo Ji Hoon yang tak tertahankan yang kebetulan juga bersekolah di SMA-nya. Chae Gyeong awalnya menolak lamaran, namun akhirnya setuju untuk membantu keluarganya yang dililit hutang. Saat dia berjuang untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan kerajaan, belajar sopan santun dan mengambil tugas kehidupan istana sambil berurusan dengan suami yang tidak menyenangkan, sepupu sentimental Putra Mahkota dan pewaris tahta kedua, Yul diperankan oleh Kim Jeong Hoon, melangkah ke dalam hidupnya. Dia merasa bisa mengandalkan Yul untuk bantuan dan bimbingan, tetapi masih merasa sulit untuk tidak mengkhawatirkan suaminya yang angkuh dan berhati dingin. Sebelum nonton drama Korea klasik dibintangi Yoo Eun Hye, Joo Ji Hoon, Song Ji Hyo, dan Kim Jeong Hoon, yuk simak sinopsis Princess Hours episode 16 selengkapnya di bawah ini. Sinopsis Princess Hours Episode 16 Sebelumnya di Princess Hours episode 15, Chae Kyung dan Shin saling jujur perasaan mereka satu sama lain. Sementara itu, kekerasan yang terjadi antara Yul dan Shin diketahui oleh seluruh istana. Kaisar memanggil Shin dan dengan kasar menegurnya. Shin pun memberontak dan melawannya. Permaisuri juga merasakan suasana mencekam di istana. Dalam Princess Hours episode 16, Shin dan Chae Kyung pergi bulan madu bersama di waktu yang singkat. Hyo-rin pergi dalam perjalanan ke tempat dia bisa menemukan jejak Shin dan cintanya. Setelah mendapatkan sikap dingin dari Shin, Hyo-rin ingat apa yang Hwa-young pernah katakan padanya dan sekali lagi bertekad kuat untuk tidak menyerah. Karena Hyo-rin, Shin dan Chae Kyung kembali merasa canggung dan Chae Kyung mulai bingung saat Yul menyuruhnya meninggalkan Shin agar bisa bersama Hyo-rin. Selain itu, Permaisuri mengetahui tentang rencana Hwa-young dan mulai mengambil tindakan. Saat itu skandal Putra Mahkota diketahui publik dan istana mengalami kesulitan tentang masalah tersebut. Hal ini berdampak Shin dipanggil Kaisar dan mulai dengan serius mempertimbangkan apakah Shin layak menjadi Putra Mahkota atau tidak. Nonton Streaming / Download Princess Hours Sub Indo di Viu Yuk bernostalgia drama hits ini dengan menyaksikan kembali seluruh episode Princess Hours di Viu. Jangan lewatkan untuk nonton streaming atau download Princess Hours sub Indo di Viu sekarang! Aktifkan juga Viu Premium kamu untuk bebas nonton anime sub Indo, drama Asia dan drama Korea terbaru, serta tayangan video eksklusif sepuasnya, tanpa jeda iklan. Pastikan juga kamu sudah download aplikasi Viu di smartphone agar bisa nonton drama lainnya, seperti koleksi drama Korea atau drakorindo terlengkap dan nonton film online dari mana saja, kapan saja. Yuk nonton Princess Hours sub Indo sekarang! Hi! Called me SA, a VIU writer whose main biases differ based on the drama she is currently watching. She's also an ARMY! She hooked up with unexpected plot twist movies and Korean dramas. Reply 1988 and Moon Lovers are two of her all-time favorite dramas! Even after watching it numerous times, but she still can't get over it. Related Posts
Adoptedby middle classed parents, Xiao Mai has always had a dream to be an heiress. Who knew that one day this dream would come true. Xiao Mai's biological grandfather is the head of a prestigous aristocratic family and after many years of searching, he finally finds his long lost granddaughter. As she starts her life as an heiress, everyday
Connection timed out Error code 522 2023-06-16 144017 UTC Host Error What happened? The initial connection between Cloudflare's network and the origin web server timed out. As a result, the web page can not be displayed. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not completing requests. An Error 522 means that the request was able to connect to your web server, but that the request didn't finish. The most likely cause is that something on your server is hogging resources. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d83cde10b670c65 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Title: Princess Hours Native title: พระนาง Also Known as: Goong Thai; Country: Thailand Type: Drama Episodes: 20 Rilis: Apr 25, 2017 Tayang : Senin | Selasa Genre : Romantic, Comedi, Friendship, School Network: True4U Duration: 45 min. Cast Pattie Ungsumalynn Tao Sattaphong Bebe Tanchanok Phan Pagniez. Download Drama Thailand
Kalau kemarin aku bilang aku kurang puas dengan episode 6, maka di episode 7 ini aku lumayan puas, banyak momen manis ditambah lagi Inn mulai cemburu, karena Khaning sering sama Nakhun. Salah Inn sendiri sih, siapa suruh nyuekin Khaning hehheeh. BTW baju-baju Khaning memang selalu bagus tiap episodenya tapi aku suka di episode ini pilihan warnanya lebih berani^^ Sinopsis Princess Hours Thailand Episode 7 Episode 7 dimulai dengan acara Art Exhibition yang diselenggarakan oleh Phakin, paman Minnie. Raja dan Ratu Bhutin ada disana dan melakukan pemotongan pita. Ini adalah bagian dari rencana puteri Chrissana yang datang kesana bersama Nakhun. Raja dan Ratu kelihatan tidak kaget melihat Nakhun dan ibunya datang, mungkin mereka menjaga ekspresi wajah mereka, karena disana ramai dan ada media yang meliput juga. Puteri Chrissana mengatakan kalau ia tak tahu Raja dan Ratu datang, kalau ia tahu ia akan datang lebih awal. Phakin sengaja memuji kecantikan ibu Nakhun sementara ibu Nakhun mengatakan ratu gorgeous seperti biasanya. Ratu tidak terlihat suka dengan hal itu, karena ia tahu itu bukan pujian. Phakin meminta Nakhun dan ibunya ikut berfoto bersama mereka, ibu Nakhun meminta Phakin jangan memanggilnya puteri karena ia sudah tak punya jabatan di Bhutin. Raja menyapa Ibu Nakhun, mengatakan sudah lama mereka tidak bertemu. Ibu Nakhun membenarkan, sudah 14 tahun lamanya mereka tidak bertemu. Ini adalah event pertama yang ia hadiri setelah kembali ke Thailand. Ratu menyinggung mengatakan kelihatannya waktu dan tempatnya sangat tepat ia tahu ini memang disengaja karena mereka juga menghadiri event ini. Ibu Nakhun mengatakan kalau ia sudah mempunyai rencana kapan ia akan memulai, apa yang harus ia lakukan dan kapan ia akan menyelesaikannya. Ratu diam saja, ia mencoba menjaga ekspresinya. Acara selesai, raja dan ratu pulang. Ibu Nakhun memberikan bunga pada Phakin atas ucapan selamat. Phakin memanggil Minnie, keponakannya dan memperkenalkan pada ibu Nakhun. Ibu Nakhun merasa ini sangat kebetulan. Minnie tidak mengerti. Ibu Nakhun mengatakan bukan apa-apa, ia hanya merasa kebetulan ia reuni dengan teman lamanya dan berkenalan dengan keponakannya yang cantik disaat yang sama. Phakin juga memperkenalkan Minnie pada Nakhun. Malam itu, siaran berita menyiarkan wawancara dengan Nakhun dan ibunya. Reporter bertanya kenapa selama ini puteri Chrissana menghilang dan puteri mengatakan ia tidak menghilang, ia hanya membawa puteranya untuk beajar di Boston. Ia mengatakan mereka hanya 2 anggota keluarga sekarang dan ia tidak mau membicarakan masa lalu, ia ingin menjalani hidup normal bersama puteranya. Ratu sangat kesal pada Puteri Chrissana yang melakukan interview, menurutnya itu sangat tidak sopan. Ia yakin kalau Puteri Chrissana punya sebuah rencana. Raja mengatakan tidak ada salahnya kalau Puteri Chrissana bicara di depan publik seperti itu karena dia punya hak melakukannya. Bahkan menurutnya mereka sebagai anggota kerajaan harus menjaga Nakhun dan ibunya. Ibu suri setuju, ia pikir pasti sangat sulit bagi Nakhun dan ibunya berada diluar istana selama 14 tahun. Dayang ratu setuju, 14 tahun adalah waktu yang sangat lama dan ia juga merindukan mereka. Ratu tidak suka mendengar hal itu dan ia menatap ke arah dayang ibu suri. Tapi ia berusaha tenang, menjaga ekspresinya. Malam itu, Phakin diwawancara di TV juga. Ia menceritakan mengenai dulunya ia hanya pengusaha parfum kecil-kecilan dan ia sempat bangkrut, tapi kemudian seseorang menolongnya sehingga ia bisa berada ditempat seperti sekarang ini. Ini sepertinya wawancara untuk menarik simpati, memperlihatkan kalau orang itu adalah orang baik. Phakin mengatakan orang itu menolongnya sekali dan ia akan melakukan apa saja untuk orang itu. Saat pewawancara bertanya siapa orang itu, Phakin menjawab dia adalah Puteri Chrissana dari Bhutin. Keesokan harinya, ia bertemu dengan ibu Nakhun dan mereka membahas mengenai kejadian semalam. Keluarga kerajaan Bhutin masih diam saja tak ada reaksi dengan apa yang terjadi kemarin, tapi ia yakin kalau mereka tidak tenang. Dua orang ini beneran cocok banged sama-sama berniat jahat HAHAHHA. Chemistry-nya ada. Kemudian Ibu Nakhun mendapat tempon dari seseorang, sepertinya orang dalam istana yang memberitahukan kalau putera mahkota Inn menghilang. Ibu Nakhun bingung kenapa tak ada berita sama sekali mengenai hal itu. Dan Phakin berencana untuk membocorkan hal itu ke publik. Nakhun masuk ke rumah dan ibu memanggilnya. Ibu mengatakan kalau istana belakangan ini kelihatan kesulitan dan ia ingin Nakhun kesana membantu mereka. Nakhun tidak tersenyum seperti biasanya, ia juga tidak mengatakan apapun. Tapi sepertinya ia akan menuruti ibunya. Sementara itu di kediaman puteri dan putera mahkota, Khaning keluar dari kamarnya dan bertanya apakah Inn sudah kembali. Ini adalah hari kedua sejak Inn menghilang atau hari ketiga ya?. Dayang mengatakan Inn belum kembali. Hari berikutnya, Khaning bertanya lagi dan Inn juga belum kembali. Media sudah tahu kalau putera mahkota menghilang dan Ratu sangat khawatir karena itu akan mempengaruhi reputasi Inn sebagai penerus. Raja kelihatan masih marah dan Ratu mengingatkan Inn adalah anak mereka. Itu karena keluarga kerajaan akan melakukan konferensi pers, kalau Inn tidak kembali maka rumor akan menyebar jauh sementara Raja sendiri sudah menyerah akan Inn. Ibu suri akhirnya angkat bicara dan mengatakan kalau mereka perlu memberi Inn waktu untuk menenangkan pikirannya. Raja akhirnya setuju dan ia memberi waktu 2 hari lagi, Inn harus kembali. Ratu benar-benar khawatir. Keesokan harinya, Ibu suri meminta Khaning mencari Inn, tapi Khaning tak tahu mencarinya dimana. Ibu Suri ternyata tahu dimana Inn bersembunyi selama ini dan ia pikir akan sulit kalau Khaning pergi sendirian. Nakhun ada disana untuk berkunjung dan ia bertanya apakah Nakhun ingat jalan ke istana di hutan, ia yakin Inn disana, karena Inn suka sekali pergi kesana. Karena semua orang tidak berhasil menemukan Inn, jadi ia yakin Inn bersembunyi disana. Ia ingin Khaning membawa mobilnya kesana jadi tak akan ada yang curiga. Khaning mengerti. Tapi ia ragu apakah Inn akan mau diajak pulang. Ibu suri mengatakan bagaimanapun Khaning harus membawa Inn kembali, karena masa depan Inn sekarang bergantung pada Khaning. Mobil yang dimaksud nenek ternyata mobil tua, sejenis dengan yang versi Korea kayaknya. Khaning menyetir tapi kayaknya ia tidak begitu bisa menyetir dan menyalahkan mobilnya karena sudah tua. Nakhun yang duduk disampingnya mengatakan kalau ia bisa menggantikan Khaning menyetir. Awalnya Khaning ragu, tapi apa boleh buat karena kali ini mobilnya nggak bisa nyala. Ia kesal dan memukul-mukul mobil. Saat ia akan keluar, ia bahkan tak bisa membuka pintu mobil, Nakhun membantunya dan eaaaaaaaa, muncullah aroma-aroma romantis karena wajah mereka berdua sangat dekat. Keduanya saling pandang dan gugup, tapi hanya sebentar saja, karena mereka kembali berusaha bersikap normal. Tapi pintunya tetap tak bisa dibuka dan akhirnya Nakhun memutuskan keluar dan membuka pintu dari luar sementara Khaning bergeser ke bangku penumpang. Nakhun mengajari Khaning bagaimana cara menyalakan mobilnya dan Nakhun bisa melakukan dengan sekali coba. Keduanya dalam perjalanan ke istana di hutan, tempatnya lumayan asri, tapi mobil mereka bergerak cukup lambat. Dalam perjalanan, Khaning mengatakan kalau Inn sekarang pasti tidak tenang dan masih marah, ia kasihan pada Inn, mungkin Inn sudah tak makan benerapa hari, padahal Inn gampang sakit perut. Nakhun berkomentar, dia banyak membuat kesulitan untukmu, tapi kau masih sangat peduli padanya. Khaning tersenyum, mengatakan kalau ia hanya sedikit khawatir. Lagi pula Inn melakukan itu padanya tidak disengaja. Nakhun kemudian menceritakan kalau ayahnya dan ayah Inn suka berburu di hutan ini dan mengajak mereka, tapi mereka berdua tak suka berburu, jadi mereka hanya berlari di sekitar hutan dan menyukainya. Ia mengatakan Inn sangat menyukai tempat ini, setiap kali Inn dimarahi, Inn pasti mengajaknya kesini. Khaning mengatakan sepertinya Inn dan Nakhun sangat dekat. Nakhun mengatakan mereka memang sangat dekat saat kecil dulu. Dan tempat Inn bersembunyi itu adalah tempat rahasia Inn yang melakukan hobi memotretnya, dia mencuci foto disana, gaya lama, ruang gelap gitu, apa sih namanya HAHAHHAHAha di versi KOrea Shin juga hobi tuh. Inn tentu saja pernah mengajak Minnie kesana. Mereka berdua menikmati kebersamaan disana tanpa ada yang mengganggu. Disana juga Inn merasa iri pada Minnie yang bisa mengejar impiannya dan Minnie mengatakan karena Inn adalah seorang putera mahkota Inn juga bisa melakukan apa yang ia inginkan. Tapi Inn mengatakan hanya disini ia bisa melakukan ini. Dan saat itulah Minnie mengajak Inn untuk ikut bersamanya ke London dan Inn setuju. ITu adalah kenangan mereka sebelum kuliah di luar negeri. Khaning dan Nakhun tiba di istana dalam hutan itu, terlihat seperti rumah biasa, tapi memang cantik. Khaning melihat motor Inn disana, Inn benar-benar ada disana. Khaning langsung membuka pintu dan masuk ke dalam, ia akan menyapa Inn tapi ia menghentikan langkahnya. Inn tahu ada yang datang dan mulai kesal mengatakan kalau ia ingin sendiri. Saat ia berbalik, ia terkejut karena yang datang adalah Khaning. Khaning tidak mengatakan apa-apa dan meliha-lihat tempat itu, sepertinya apa yang ada di dalam jauh dari yang ia bayangkan. Foto Minnie dimana-mana disana, sepertinya sih semua yang Inn cetak itu foto Minnie dan dirinya. Inn bertanya bagaimana Khaning bisa kesana dan kenapa ia kesana. Khaning mencoba menjawab, tapi kayaknya fokus Khaning pada hal lain, foto-foto Minnie dan Inn. Inn kemudian menarik Khaning keluar dari ruangan itu. Ia mengunci pintu dan mengajak Khaning bicara di luar. Ia menyuruh Khaning kembali. Khaning menolak, ia mengatakan kalau nenek memintanya membawa Inn tepat waktu sebelum konferensi pers. Nakhun menemui mereka dan mengajak Inn pulang karena semua orang mengkhawatirkan Inn. Inn kemudian berkata, sepertinya jika nenek tidak menyuruhmu kau tidak akan kesini mencariku. Nah lho, Inn kelihatan kecewa karena Khaning mencarinya karena perintah nenek bukan inisiatif sendiri. Ia masuk ke dalam rumah. Khaning kesal dan akan mengejar Inn tapi Nakhun menghentikannya, ia meminta Khaning membiarkan Inn untuk sendirian sebentar. Nakhun mengatakan saat Inn kecil, tidak ada yang bisa memaksa Inn melakukan sesuatu. Ia hanya menuruti perintah neneknya, tapi kali ini Inn bahkan tidak berpengaruh meski neneknya yang meminta, ia pikir ini diluar kemampuan mereka. Karena ia yakin meski mereka meminta, Inn tidak akan mau pulang. Khaning akhirnya setuju, lagipula masih ada waktu 2 hari lagi, ia pasti akan mencari cara membawa Inn kembali. Khaning kemudian menyuruh Nakhun kembali dan Nakhun tampak terkejut + kecewa. Khaning mengatakan ia tak apa-apa, ia meminta NAkhun perca apadanya, ia akan tinggal disana dan membujuk Inn bagaimana pun caranya. Nakhun hanya bisa menghela nafas dan akhirnya setuju, ia berharap Khaning akan berhasil. Khaning bahkan sangat bersemangat dan menyemangati dirinya sendiri. Keduanya high five dan tertawa bersama. Keduanya cocok banged jadi sahabat memang. Setelah Nakhun pergi, Khaning meyakinkan diri kalau ia bisa membujuk Inn dan masuk ke dalam rumah. Sementara Nakhun menghentikan langkahnya dan melihat kebelakang lagi, ia khawtair pada Khaning. Khaning menjelajahi rumah itu dan tiba di kamar tidur. Tempat tidur di kamar itu sangat besar dan kelihatan antik, Khaning menyukainya. Ia memutuskan mencoba berbaring disana. Inn kemudian masuk dan terkejut melihat Khaning di dalam. Ia menyuruh Khaning pergi karena itu tempat tidurnya. Khaning diam saja, ia menutup matanya seolah ia tidak mendengar. Inn mengingatkan lagi pada Khaning untuk turun, Khaning tetap diam saja. Inn kesal dan tak amu kalah, akhirnya memutuskan tidur bersama Khaning disana. Inn sengaja masuk ke selimut yang sama dan bergeser mendekat ke arah Khaning dan membuat Khaning jadi tidak nyaman jadi ia bergeser menjauh. Inn akhirnya bisa merasa tenang meski Khaning masih disana, karena ia yakin lama-lama Khaning juga nggak akan tahan dan pergi. Tapi Khaning tidak menyerah, ia menarik selimut ke arahnya dan Inn juga tak mau menyerah, ia menarik selimut ke arahnya. Dan akhirnya keduanya saling tarik menarik selimut HAHAHHAHAHA padalah selimutnya lho gede XD Sampai tiba-tiba Khaning berhenti menarik dan Inn berhasil mendapatkannya, ia jadi tenang. Khaning menatap ke langit-langit kamar dan eskpresi wajahnya berubah takut. Inn heran dan melihat ke atas juga. Ternyata ada tokek besar di langit-langit kamar, gila gede banged!!!! HAHAHHAHAHHA. Khaning takut dan bertanya apa yang harus mereka lakukan, Inn juga ternyata takut sama yang begituan jadi ia tidak tahu apa yang harus mereka lakukan. api tiba-tiba tokeknya hilang. Khaning masih merasa terancam dan melihat kesana sini, kemana tokeknya pergi. Tiba-tiba ia shock karena melihat tokek itu di atas selimut mereka. Inn juga melihatnya dan keduanya berteriak histeris karena tokek gede itu ada di dekat mereka HAHAHHAHAHHAHAAHAHA. Keduanya melempar selimut dan meninggalkan tempat itu. Malam semakin larut, Inn memutuskan memasang tenda cantik di luar. Khaning ingin ikut tidur disana, ia berlari membawa bantal untuk tidur di luar bersama Inn. Tapi tentu saja Inn menghentikannya. Ia mengatakan kalau Khaning itu pembawa sial, ia sering bermalam di rumah ini tapi ia tak pernah melihat binatang itu. Khaning mengatakan kalau begitu sebaiknya ia yang tidur di luar dan Inn bisa tidur di dalam, karena Tokek itu pasti akan mengikutinya nanti. Inn diam saja karena bener juga sih AHHAHAAHAHAHA. Khaning memakai kesempatan itu untuk masuk ke dalam, tapi Inn menghentikannya, ia mengatakan kalau ia belum selesai membuat tenda darurat dari gorden itu. Ia menyuruh Khaning duduk dan menunggu di karpet yang dibentang Inn di rerumputan, Khaning menurutinya dan dengan bersemangat duduk disana, menyiapkan bantal dan selimutnya untuk berbaring. Khaning menatap langit malam itu, sangat indah dan berbintang Sepertinya sih begitu meski nggak diliatin disini HAHAAAHHA. Ia kemudian menatap Inn yang menyiapkan tenda dan bertanya kenapa Inn tidak ingin menjadi putera mahkota. Inn terdiam dan menghela nafas, ia duduk disamping Khaning dan menatap ke langit, menurutmu apa tugas dari bintang-bintang itu? Khaning menatap bintang dan berfikir, bersinar untuk menerangi pandangan orang-orang? Inn bertanya, bukankah itu membosankan? Mereka tak bisa pergi kemanapun yang mereka mau. Khaning berkata, bukannya bintang selalu berpindah tempat? Aku pikir kita bisa memilih bintang mana yang kita inginkan kita bisa memilih bintang seperti apa kita. Inn bertanya, kau pikir aku bisa memilih? Khaning tersenyum dan bertanya, kenapa kau tidak mencobanya? Inn terdiam mendengar hal itu. Dalam hal ini Khaning benar, Inn belum pernah mencobanya, ia hanya takut akan hasilnya. Pagi harinya, Khaning terbangun tapi ia belum membuka matanya, badannya terasa pegal dan saat ia menyentuh bantalnya, ia merasakan ada yang berbeda. Ia membuka matanya dan menyadari kalau ia tidur dilengan Inn semalaman. Khaning tentu saja terkejut dan berbalik. Ia melihat Inn masih tidur dan Khaning sengaja memanfaatkan kesempatan itu untuk berbaring mesra di lengan Inn HAHHAHAHAHAHHA. Inn akhirnya terbangun dan merasa tangannya berat, ia membuka matanya dan melihat Khaning tapi ia diam saja. Khaning kemudian berbalik dan ia senyam senyum sendiri. Inn masih diam saja, seolah ia belum bangun, tapi ia penasaran dengan Khaning dan mencoba mengintip tepat saat Khaning juga akan berbalik ke arahnya, jadi mata mereka bertemu satu detik dan melihat ke arah lain lagi. Khaning terlihat malu karena ia ketahuan sudah bangun. Sementara Inn diam saja, tangannya udah pegel pake banged itu, di tambah jantungnya sepertinya mau copot HAHAHAHHAHA, tapi ia kelihatan sedikit tersenyum? Khaning pura-pura kalau ia baru bangun dan bicara sendiri. Inn tersenyum dan mulai menggodanya, ia berbisik ke telinga Khaning, semalam kita belum... Khaning merasakan bahaya mendekatinya. Inn mendekatkan mulutnya ke telinga Khaning dan Khaning panik mencoba menghentikan inn tapi Khaning terkunci di pelukan Inn HAHHAHAHAHHA. Inn tidak mau melepaskan Khaning semudah itu, Khaning terus berusaha kabur tapi Inn tetap tidak mau membiarkannya sampai Khaning memukulkan kepalanya ke kepala Inn dan ia segera kabur dari sana tapi kepalanya malah terbentur tiang HAHAHHAHAHAHHA. Inn tertawa melihat Khaning yang kesakitan + malu, untuk pertama kalinya Inn tertawa lepas seperti itu. Khaning kesal dan berusaha kabur menahan sakitnya, merangkak keluar tenda. Nakhun yang sedari tadi sudah berdiri disana hanya melihat mereka berdua, Khaning terkejut karena Nakhun ada disana. Nakhun bertanya apa yang mereka lakukan disana dan Khaning menjelaskan dengan dramatis kalau ada tokek yang besar di kamar makanya mereka tidur di luar. Khaning bertanya apakah Nakhun sudah lama disana dan NAkhun mengatakan ia baru saja tiba. Ia bertanya apakah Inn sudah bersedia kembali dan Khaning menjawab dengan berbisik kalau ia tidak tahu, ia akan bertanya pada Inn. Khaning kemudian bertanya pada Inn dengan bahasa sopan, Dear prince... apakah kau sudah bersedia kembali? Inn keluar dari dalam tenda dan berdiri di hadapan Khaning, bukannya menjawab Inn malah meniupkan angin ke arah Khaning dan membuat Khaning bingung. Inn berdiri dengan gaya cool. HAHAHHAHHAAHHAHAHAHAHAHHAH Aku baru ngerti adegan ini setelah nonton dua kali, dahi khaning masih sakit karena terbentur tadi jadi Inn sengaja menghembuskan angin ke dahi Khaning, supaya cepat sembuh, tapi gayanya itu lho HAHHAHAHAHA. Pengawal Inn kemudian datang dan mengatakan kalau semuanya sudah siap, Khaning terkejut mendengarnya, artinya Inn setuju untuk pulang. Khaning senang banged, ia melompat kegirangan dan mengatakan pada Nakhun kalau Inn bersedia kembali ke istana. Inn tertawa kecil melihat reaksi Khaning, tapi saat Khaning melihatnya ia mencoba tenang lagi dan Khaning juga berhenti kegirangan. Dahinya masih sakit HAHAHAHAH. Setelah berganti pakaian dan sebelum pulang, mereka jalan-jalan dulu disekitar hutan. Pengawal dan Inn jalan duluan, Khaning dan Nakhun di belakang. Khaning kesal sekali karena Inn tidak menunggunya dan mengatakan kalau istana sedang heboh tapi Inn malah asik jalan-jalan begini. Inn tidak menjawab dan terus berjalan, Khaning makin kesal dan mencoba mengejarnya, jalanan agak tejal dan berbaru jadi Khaning kehilangan keseimbangannya dan untung ada Nakhun di belakangnya dan menangkapnya. Terjadilah adegan yang agak romantis diantara Nakhun dan Khaning, tapi cuma sebentar karena mereka langsung kembali ke dunia nyata. Nakhun bertanya apakah Khaning baik-baik saja, dan membantunya duduk. Ia kemudian bersiap mengikat tali sepatu Khaning yang lepas. Inn melihat hal itu, ia tidak suka melihat keduanya terlalu dekat, apalagi Nakhun sampai mengikatkan tali sepatu istrinya. Khaning juga merasa nggak enak dan sengaja menarik kakinya. Inn akhirnya mendekati mereka dan menghentikan Nakhun, ia mengatakan kalau ini adalah tugasnya. Inn kemudian mengikatkan tali sepatu Khaning dan Khaning cukup kaget Inn mau melakukan hal ini. Inn bahkan menggenggam tangan Khaning, agar Khaning bisa pegangan padanya. Khaning terlalu kaget untuk merespon karena Inn biasanya tidak begini, jadi ia menurut saja. Khaning dan Inn berjalan berdua sambil pegangan tangan dan Nakhun melihat keduanya dengan wajah sedikit iri + sedih. Mereka kemudian tiba di tempat tujuan, sebuah sungai kecil dan air terjun yang indah. Khaning menyukai tempat itu, pemandangan disana sangat indah. Tapi baru sebentar menikmatinya, Khaning tiba-tiba lemas dan terjatuh pingsan. Inn dan Nakhun sama-sama kaget dan berlari ke arah Khaning. Inn langsung menggendong Khaning dan ia berhadap-hadapan dengan Nakhun. Keduanya saling pandang beberapa saat dan Inn kemudian membawa Khaning melewati Nakhun. Nakhun hanya bisa menatap mereka, ia tak bisa melakukan apa-apa. Khaning dibawa kembali ke istana. Khaning sakit dan masih tidak sadar. Inn disampingnya menjaganya. Khaning berkeringat dan Inn membersihkannya. Khaning bermimpi dan bicara dalam tidurnya kalau ia mengkhawatirkan Inn dan ingin Inn agar kembali. Inn menatap istrinya itu dan tersenyum kecil, ia menyentuh wajah Khaninh dan awwwwwwww our crown prince udah jatuh cinta nih kayaknya sama si princess <3 <3 In tersenyum pada Khaning. Nenek khawatir akan puteri yang sakit dan menyalahkan dirinya kalau ia tak seharusnya meminta Khaning kesana. Nakhun mengatakan ia yakin kalau Khaning juga akan pergi kesana kalau ia tahu Inn disana tanpa nenek memintanya. Nakhun berkata kalau Khaning melakukan yang terbaik untuk membawa Inn kembali. Inn turun dari lantai dua dan menemui raja, ratu, nenek dan Nakhun. Raja sepertinya masih marah pada Inn. Ini adalah hari konferensi pers dan Raja mengatakan untuk masalah ini, orang yang harus disalahkan adalah si pembuat masalah. Dan Inn mengerti karena ia yang menyebabkan masalah ini. Khaning yang sudah terbangun dari tidurnya pergi ke luar dan mendengarkan hal itu, ia khawatir pada Inn. Sekretaris datang menjemput Inn untuk konferensi pers. Inn memasuki ruangan dan para wartawan sudah berkumpul disana. Mereka bertanya kenapa Inn melakukan itu. Inn tidak menjawab pertanyaan dan mengataakn kalau ia ingin menjelaskan ia dan puteri tidak ada masalah sama sekali seperti rumor yang beredar. Reporter bertanya apakah Inn mengatakan kalau Inn tidak pernah marah dan tidak memukul reporter itu? Inn memukul reporter itu hanya karena reporter menanyakan tentang mantan pacar Inn yang artinya Inn masih sangat mencintai gadis itu. Reporter lain menambahkan kalau hal ini juga mempengaruhi negara lain dan membuat image Inn jadi memburuk. Inn sepertinya tidak bisa menjawab pertanyaan dan tidak ingin membahasnya, jadi ia berniat meninggalkan ruangan konferensi pers itu meski sekretaris menahannya. Tapi kemudian Khaning datang dan menghentikan langkah Inn, Inn terlihat cukup kaget. Khaning masih terlihat pucat dan tersenyum padanya. Ia mengulurkan tangan pada Inn. Inn menyambutnya. Keduanya kemudian duduk kembali. Inn membantu Khaning duduk karena Khaning masih cukup lemah. Khaning memberi salam pada reporter sementara Inn terus memandanginya. Khaning mengatakan kalau ia ingin meminta maaf pada mereka karena membuat semuanya khawatir dan tidak tenang, karena mereka belum pernah menghadapi situasi seperti ini. Mereka menikah di usia muda, ada di posisi penting, dan mereka berdua adalah harapan semua orang. Mereka tahu akan hal itu tapi masih membuat kesalahan dan membuat semuanya mengkhawatirkan mereka. Karena itu ia meminta maaf karena mereka belum berpengalaman dan tidak tahu apa-apa. Mulai sekarang, mereka akan melakukan yang terbaik. Reporter berhenti bertanya. Khaning menatap Inn dan ia mengenggam tangan Inn. Inn memberi hormat pada para reporter. sepertinya reporter mulai menyukai pasangan ini. Masalah Inn akhirnya selesai dengan baik untuk sementara dan tentu saja Ibu Nakhun tidak menyukai hal itu. Ia menonton konferensi pers itu dan kesal karena tahu Khaning bukan gadis yang mudah dihadapapi, karena reporter yang datang ternyata yang mereka pilih tapi Khaning berhasil menghadapinya dengan baik. Phakin mengatakan kalau dari sumber terpercayanya putera mahkota tidak akan bisa kembali tepat waktu saat konferensi pers, tapi pada akhirnya puteri berhasil membawa Inn kembali. Phakin mengatakan itu karena seseorang menolong mereka. Ibu Nakhun kesal dan bertanya siapa, Phakin tidak menjawab dan Ibu Nakhun akhirnya mengerti siapa orang itu. Ibu langsung menemui Nakhun dan Nakhun meminta maaf, ia mengatakan kalau puteri sakit jadi ia tak bisa menahan Inn kembali ke istana. Ibu mengatakan kalau ia tahu Nakhun adalah anak baik, tapi Nakhun tidak boleh berbuat baik pada lawan mereka. Ia mengingatkan Nakhun kalau mereka tidak pernah berbuat baik pada mereka. Ia minta Nakhun mengingat apa yang sudah istana lakukan pada mereka Nakhun terdiam dan menunduk. Minnie ada di ring tinju, tempat latihan pamannya. Pamannya menanamkan jiwa dendam pada keponakannya untuk tidak kalah dan melawan terus menerus sampai akhirnya ia berhasil. Ibu Nakhun juga datang kesana, sepertinya ia punya rencana baru dan akan melibatkan Minnie. Ibu Nakhun mengatakan ia akan mengadakan pesta untuk ulang tahun Nakhun dan ia ingin Minnie datang. Minnie menolak, mengatakan kalau ia sedang tidak ingin datang ke pesta. Paman kemudian bertanya, apa kau tahu siapa yang akan jadi tamu special disana? Minnie terdiam, ia mengerti maksud End- Komentar Hmmmmmmmmm, jadi alasan Minnie pulang itu bukan karena sudah tahu rencana pamannya ya, oke deh, jadi dia nggak tahu kalau mereka akan menghancurkan Inn. Ambisinya untuk mendapatkan Inn sih bukan menghancurkannya, aku harap kalau dia tahu nanti dia akan berhenti. Karena kalau aku lihat disini dia masih agak nggak nyaman sama ibu Nakhun. Phakin mengatakan kalau ia punya sumber dari istana, siapa ya? Kalau ibu Nakhun sih kemungkinan dayang ibu suri, karena di versi Korea juga gitu. Kalau Paman Minnie? Yang tahu kalau puteri sakit dan Nakhun membantu Inn hanya 1 orang, pengawal Inn. Masa pengawal Inn jahat sih? Hmmmmmmmm. Kalau di versi Korea, nenek menghadiahkan mobil pada Chae Kyeong dan Chae kyeong girang banged tapi taunya mobil tua dia kecewa. Di versi ini beda ya, oke juga sih. Ada adegan mobil Nakhun dan Khaning di versi Korea juga ada, dengan alasan yang beda sih kayaknya. BTW itu istana di hutan asri banged, aku suka, tapi apa nggak takut ya, ditengah hutan begitu, nggak ada rumah lain pula kayaknya. Dan pihak istana kecuali nenek dan pengawal Inn sepertinya tidak ada yang tahu kalau itu markas rahasia Inn. Aawalnya aku kira hobi Inn itu main biola lho, gantinya fotografi, ternyata Inn memang hobi fotographi juga hehehheh. Sayangnya kenangannya penuh dengan pacarnya wkkwkwkw. Di episode ini Inn mulai menunjukkan cemburu dan rasa kasih sayangnya pada sang istri seiring dengan munculnya perasaan suka Nakhun pada Khaning. Enak banged si Khaning wkkwkwkwkw. Tapi KHaning sepertinya memang hatinya hanya untuk Inn, dia memang gugup kalau dia terlalu dekat dengan Nakhun tapi dia bisa jaga batasnya dan cepat-cepat sadar. Inn nih, Khaning lho udah baik banged gitu, plis jangan dingin-dingin banged sama dia. Tahapan tsundere Inn mulai meningkat wkkwkwkwkw. BTW ternyata yang jatuh bukan ular ya, terlalu ekstrim HAHAHAHAHA. Ternyata tokek, tapi gede banged sumpah HAHAHAHHAHAHA. Baju-baju Khaning disini bagus-bagus ya, cantik-cantik dan warna warni juga. Aku suka. Aku ingat pas episode 00, mereka punya tim design sendiri untuk baju Khaning, jadi bukan sponsor. Total banged memang Aku sengaja mengumpulkan baju-baju Khaning episode 1-7 udah banyak aja ❤

JAKARTA Princess Hours merupakan serial Thailand yang diadaptasi dari drama Korea berjudul sama. Drama Thailand ini tayang sepanjang 20 episode dan disiarkan mulai 24 April 2017.. Princess Hours versi Thailand dibintangi sejumlah artis muda berbakat.. Seperti Tao Sattaphong Phiangphor, yang sebelumnya dikenal lewat Room Alone:

Skip to content Viu OriginalsDrama KoreaDrama JepangDrama AsiaVariety KoreaAnimeFilmDaftar/Masuk Akun Sinopsis Princess Hours Episode 7 Sinopsis Princess Hours episode 7 mengisahkan Hyo Rin bertekad untuk mendapatkan Shin kembali. Sementara itu, Chae Kyung dan Shin datang mengunjungi keluarga Chae Kyung. Meskipun Shin kesulitan beradaptasi, mereka akhirnya menghabiskan malam bersama di kamar kecil Chae Kyung. Princess Hours mengisahkan Chae Gyeong diperankan oleh Yoon Eun Hye adalah siswa sekolah menengah biasa. Karena wasiat kakeknya, dia harus menikah dengan Putra Mahkota Lee Shin diperankan oleh Joo Ji Hoon yang tak tertahankan yang kebetulan juga bersekolah di SMA-nya. Chae Gyeong awalnya menolak lamaran, namun akhirnya setuju untuk membantu keluarganya yang dililit hutang. Saat dia berjuang untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan kerajaan, belajar sopan santun dan mengambil tugas kehidupan istana sambil berurusan dengan suami yang tidak menyenangkan, sepupu sentimental Putra Mahkota dan pewaris tahta kedua, Yul diperankan oleh Kim Jeong Hoon, melangkah ke dalam hidupnya. Dia merasa bisa mengandalkan Yul untuk bantuan dan bimbingan, tetapi masih merasa sulit untuk tidak mengkhawatirkan suaminya yang angkuh dan berhati dingin. Sebelum nonton drama Korea klasik dibintangi Yoo Eun Hye, Joo Ji Hoon, Song Ji Hyo, dan Kim Jeong Hoon, yuk simak sinopsis Princess Hours episode 7 selengkapnya di bawah ini. Sinopsis Princess Hours Episode 7 Sebelumnya di Princess Hours episode 6, , Chae Kyung menjadi lebih dikenal publik dan dicintai oleh mereka karena penampilannya yang sederhana dan jiwanya yang bebas. Kemudian, istana mengadakan pesta untuk mengumumkan Putra Mahkota dan istrinya yang telah menikah secara resmi kepada duta besar monarki konstitusional. Dalam Princess Hours episode 7, ketika Chae Kyung sudah bisa menyesuaikan diri dengan kehidupan istana yang rumit, hal ini membuat Kam-ae-tta-la mulai merasa gelisah. Di sisi lain, Hyo-rin memikirkan kembali hari-hari indah yang pernah dia lalui bersama Shin, dia ingat apa yang Hwa-young katakan padanya dan bertekad untuk mendapatkan Shin kembali. Sejak Chae Kyung pindah ke istana, dia tidak pernah melihat keluarganya dan dia sekarang sangat rindu pada mereka. Namun, tak lama kemudian dia dan sang pangeran akhirnya diizinkan pergi mengunjungi keluarganya. Chae Kyung sangat senang bisa kembali ke rumah tetapi Shin kesulitan menyesuaikan diri, karena fakta bahwa dia telah menjalani seluruh hidupnya di istana. Keluarga Chae Kyung juga merasa tidak nyaman . Chae Kyung dan Shin, yang sering bertengkar, akhirnya menghabiskan malam bersama di kamar kecil Chae Kyung. Nonton Streaming / Download Princess Hours Sub Indo di Viu Yuk bernostalgia drama hits ini dengan menyaksikan kembali seluruh episode Princess Hours di Viu. Jangan lewatkan untuk nonton streaming atau download Princess Hours sub Indo di Viu sekarang! Aktifkan juga Viu Premium kamu untuk bebas nonton anime sub Indo, drama Asia dan drama Korea terbaru, serta tayangan video eksklusif sepuasnya, tanpa jeda iklan. Pastikan juga kamu sudah download aplikasi Viu di smartphone agar bisa nonton drama lainnya, seperti koleksi drama Korea atau drakorindo terlengkap dan nonton film online dari mana saja, kapan saja. Yuk nonton Princess Hours sub Indo sekarang! Hi! Called me SA, a VIU writer whose main biases differ based on the drama she is currently watching. She's also an ARMY! She hooked up with unexpected plot twist movies and Korean dramas. Reply 1988 and Moon Lovers are two of her all-time favorite dramas! Even after watching it numerous times, but she still can't get over it. Related Posts

PrincessHours (Sinopsis) Di sebuah dunia dimana Korea dikisahkan sebagai sebuah negara kerajaan, negara dilanda ketidakpastian setelah Raja disinyalir menderita

Skip to content Viu OriginalsDrama KoreaDrama JepangDrama AsiaVariety KoreaAnimeFilmDaftar/Masuk Akun Sinopsis Princess Hours Episode 12 Sinopsis Princess Hours episode 12 mengisahkan Shin memberi tahu Chae Kyung bahwa dia akan menarik diri sebagai Putra Mahkota. Namun, Chae Kyung juga kesulitan memahami perasaan Shin yang sebenarnya. Sementara itu, perang dingin terjadi antara Yul dan Shin. Princess Hours mengisahkan Chae Gyeong diperankan oleh Yoon Eun Hye adalah siswa sekolah menengah biasa. Karena wasiat kakeknya, dia harus menikah dengan Putra Mahkota Lee Shin diperankan oleh Joo Ji Hoon yang tak tertahankan yang kebetulan juga bersekolah di SMA-nya. Chae Gyeong awalnya menolak lamaran, namun akhirnya setuju untuk membantu keluarganya yang dililit hutang. Saat dia berjuang untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan kerajaan, belajar sopan santun dan mengambil tugas kehidupan istana sambil berurusan dengan suami yang tidak menyenangkan, sepupu sentimental Putra Mahkota dan pewaris tahta kedua, Yul diperankan oleh Kim Jeong Hoon, melangkah ke dalam hidupnya. Dia merasa bisa mengandalkan Yul untuk bantuan dan bimbingan, tetapi masih merasa sulit untuk tidak mengkhawatirkan suaminya yang angkuh dan berhati dingin. Sebelum nonton drama Korea klasik dibintangi Yoo Eun Hye, Joo Ji Hoon, Song Ji Hyo, dan Kim Jeong Hoon, yuk simak sinopsis Princess Hours episode 12 selengkapnya di bawah ini. Sinopsis Princess Hours Episode 12 Sebelumnya Princess Hours episode 11, ketika Chae Kyung sedang berkuda, dia bertemu dengan putri Hye-myeong, kakak Shin. Sementara itu, foto kebersamaan Hyo-rin dan Shin diberitakan di surat kabar Thailand. Chae Kyung pun mengonfrontasi Hyo-rin. Namun, Hyo-rin justru menunjukkan sikap yang sangat bermartabat menyebabkan Chae Kyung pingsan di depan teman-temannya. Dalam Princess Hours episode 12, Shin memberi tahu Chae Kyung bahwa dia akan menarik diri sebagai Putra Mahkota, dan dia mulai merasa frustrasi karena dia tidak mengetahui perasaannya yang sebenarnya. Chae-kyeong mencoba yang terbaik untuk lebih dekat dengannya tetapi semakin dia mencoba, semakin dia frustrasi dan marah karena menemukan jejak Hyo-rin. Akhirnya dia berkelahi dengan Shin dan menangis. Sementara itu, di istana, rencana pemulihan kekuatan Pangeran Yul sedang dalam tahap akhir. Hwa-young dan Yul pun bersiap untuk kembali ke istana. Ibu Permaisuri, yang memiliki kekuatan terakhir dalam memutuskan apakah kekuatan dikembalikan ke Hwa-young dan Yul, tidak tahu apakah memberi mereka kekuatan adalah hal yang benar untuk dilakukan atau tidak. Yul dan Shin lalu bertemu satu sama lain di istana dan memulai perang saraf. Nonton Streaming / Download Princess Hours Sub Indo di Viu Yuk bernostalgia drama hits ini dengan menyaksikan kembali seluruh episode Princess Hours di Viu. Jangan lewatkan untuk nonton streaming atau download Princess Hours sub Indo di Viu sekarang! Aktifkan juga Viu Premium kamu untuk bebas nonton anime sub Indo, drama Asia dan drama Korea terbaru, serta tayangan video eksklusif sepuasnya, tanpa jeda iklan. Pastikan juga kamu sudah download aplikasi Viu di smartphone agar bisa nonton drama lainnya, seperti koleksi drama Korea atau drakorindo terlengkap dan nonton film online dari mana saja, kapan saja. Yuk nonton Princess Hours sub Indo sekarang! Hi! Called me SA, a VIU writer whose main biases differ based on the drama she is currently watching. She's also an ARMY! She hooked up with unexpected plot twist movies and Korean dramas. Reply 1988 and Moon Lovers are two of her all-time favorite dramas! Even after watching it numerous times, but she still can't get over it. Related Posts
SinopsisPrincess Hours 7 Tidak kehabisan akal, Chae-kyoung membuat boneka dimana kedua sisinya menampilkan wajah Shin yang merengut dan tersenyum. Hal itu malah membuat sang suami geleng-geleng, dan sekali lagi gadis itu merasa terhina oleh ucapan ketus Shin. Sudah tentu, kemarahan tersebut dilampiaskannya pada boneka malang itu.
Skip to content Viu OriginalsDrama KoreaDrama JepangDrama AsiaVariety KoreaAnimeFilmDaftar/Masuk Akun Sinopsis Princess Hours Episode 22 Sinopsis Princess Hours episode 22 mengisahkan Yul berusaha mencoba yang terbaik untuk tetap setia pada hatinya. Sementara itu, Shin memperingatkan Hwa Young untuk tidak menyakiti Chae Kyung lagi. Princess Hours mengisahkan Chae Gyeong diperankan oleh Yoon Eun Hye adalah siswa sekolah menengah biasa. Karena wasiat kakeknya, dia harus menikah dengan Putra Mahkota Lee Shin diperankan oleh Joo Ji Hoon yang tak tertahankan yang kebetulan juga bersekolah di SMA-nya. Chae Gyeong awalnya menolak lamaran, namun akhirnya setuju untuk membantu keluarganya yang dililit hutang. Saat dia berjuang untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan kerajaan, belajar sopan santun dan mengambil tugas kehidupan istana sambil berurusan dengan suami yang tidak menyenangkan, sepupu sentimental Putra Mahkota dan pewaris tahta kedua, Yul diperankan oleh Kim Jeong Hoon, melangkah ke dalam hidupnya. Dia merasa bisa mengandalkan Yul untuk bantuan dan bimbingan, tetapi masih merasa sulit untuk tidak mengkhawatirkan suaminya yang angkuh dan berhati dingin. Sebelum nonton drakor klasik dibintangi Yoo Eun Hye, Joo Ji Hoon, Song Ji Hyo, dan Kim Jeong Hoon, yuk simak sinopsis Princess Hours episode 22 selengkapnya di bawah ini. Sinopsis Princess Hours Episode 22 Sebelumnya di Princess Hours episode 21, saat tampil di televisi bersama Shin, Chae Kyung menyebut tentang perceraian dan hal ini membuat semua orang di istana sangat marah. Chae Kyung berlutut di depan Kaisar untuk meminta maaf dan menangis. Di tengah semua ini, Yul tidak tahan melihat Chae Kyung mengalami masa sulit dan mengungkapkan perasaannya di depan semua orang kerajaan. Dalam Princess Hours episode 22, Yul berusaha mencoba yang terbaik untuk tetap setia pada hatinya meskipun itu berarti melanggar peraturan. Shin menegaskan bahwa aturan dan peraturan adalah kekuatan yang menyatukan istana. Meskipun cara mereka mengikuti dan menjalankannya berbeda, orang yang ingin mereka lindungi adalah sama. Chae Kyung juga merasa tidak enak melihat orang yang dia cintai dan sayangi terluka, sementara alasan dan kenyataan juga semakin jauh. Sementara itu, Kaisar mencemaskan perilaku Yul dan anggota keluarga kerajaan lainnya. Shin pergi ke Hwa-young dan memperingatkannya bahwa jika dia menyakiti Chae Kyung lagi bahwa dia akan membayar harganya, tetapi bahkan dengan peringatannya ambisinya terus tumbuh. Nonton Streaming / Download Princess Hours Sub Indo di Viu Yuk bernostalgia drama hits ini dengan menyaksikan kembali seluruh episode Princess Hours di Viu. Jangan lewatkan untuk nonton streaming atau download Princess Hours sub Indo di Viu sekarang! Aktifkan juga Viu Premium kamu untuk bebas nonton anime sub Indo, drama Asia dan drama Korea terbaru, serta tayangan video eksklusif sepuasnya, tanpa jeda iklan. Pastikan juga kamu sudah download aplikasi Viu di smartphone agar bisa nonton drama lainnya, seperti koleksi drama Korea atau drakorindo terlengkap dan nonton film online dari mana saja, kapan saja. Yuk nonton Princess Hours sub Indo sekarang! Hi! Called me SA, a VIU writer whose main biases differ based on the drama she is currently watching. She's also an ARMY! She hooked up with unexpected plot twist movies and Korean dramas. Reply 1988 and Moon Lovers are two of her all-time favorite dramas! Even after watching it numerous times, but she still can't get over it. Related Posts
.
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/520
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/738
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/800
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/130
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/476
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/259
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/400
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/905
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/609
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/372
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/598
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/292
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/378
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/348
  • 6vdlhobwvk.pages.dev/602
  • sinopsis princess hours episode 6